Viral...! Tempat Rekreasi yang Juga Merupakan Tempat Pembuangan Sampah

Jika mendengar kata TPA (Tempat Pembuangan Akhir) pastinya kita familiar karna identik dengan suatu tempat yang kotor, menjijikan dan penuh dengan sampah karena TPA sendiri adalah kumpulan-kumpulan sampah dari berbagai jenis sampah mulai sampah kering, sampah basah. Jadi tidak heran jika TPA sering dipandang sebelah mata seperti itu. 

Area bersantai di salah satu spot TPA Randegan (foto: Viar)
Namun berbeda dengan TPA yang berada di kota mojokerto, TPA yang berlokasi di randegan kelurahan kedundung, kecamatan magersari, kota mojokerto ini jauh dari kata kumuh maupun jorok.

Terutama sejak dibangunya sebuah taman yang indah di sekitar area TPA tersebut, yang dikenal dengan taman TPA randegan. 

Rest area di TPA Randegan (foto: Viar)
TPA randegan sendiri ini sudah berdiri sejak 28 tahun yang lalu. Sedangkan untuk tamanya sendiri dibangun sejak tahun 2016. Dulunya sebelum dibangun taman ini tidak seperti yang sekarang, hanya sebagai tempat pembuangan sampah biasa. Dibangun seperti ini sejak bapak Amin Wachid menjadi kepala dinas disini. Dan taman ini dibawah naungan DLH (Dinas Lingkungan Hidup) kota mojokerto. 

Tujuan pembangunan taman di TPA randegan adalah untuk merubah kesan negatif masyarakat terhahap TPA tersebut. Selain itu supaya dapat digunakan sebagai tempat pariwisata, kan area wisata di mojokerto sendiri masih kurang terutama di kotanya yang kecil.

Disamping itu juga bisa menjadi tempat untuk edukasi tentang tata cara pengolahan sampah dengan baik dan benar. Jadi pengunjung yang datang kesini tidak sekedar berwisata namun dapat juga belajar cara pengolahan sampah, sampah itu ada jenisnya, sampah bisa dibuat ini dan lain sebagainya. 

Menurut data pengelola tempat wisata taman TPA randegan. Pengunjung taman tersebut sangatlah ramai dan rata-rata pengunjungnya adalah pelajar, ketika hari libur tingkat kunjungan taman tersebut meningkat drastis menurut data ketika memasuki hari liburan/weekend sehari bisa mencapai 400-600 pengunjung, saat ada kunjungan sekolah/pendidikan dalam sehari bisa 1-3 sekolah yang datang berkunjung. 

Tangga seribu menuju Bukit Randegan (foto: Viar)
Yang menarik dari TPA randegan adalah jika ingin berkunjung tidak dikenakan tiket masuk alias gratis, sudah masuknya gratis dan edukasinya bikin tambah pinter. Itu yang memberikan nilai plus untuk TPA randegan dimata masyarakat. Ini, selain memang tempatnya juga menarik. 

Dan pengunjung tak hanya dari warga mojokerto saja, melainkan dari luar jawa juga ada seperti karawang, subang, sukabumi, bali dan masih banyak lagi. Bahkan ada yang pernah studi banding ke TPA randegan ini. 

Tidak dapat dipungkiri lagi, tempat ini memang sangat menarik. Selain tempatnya yang begitu sejuk dan rindang, di dalamnya terdapat taman yang lengkap dengan wahana bermain anak. Miniatur-miniatur benda tradisional dan patung-patung pun turut menghiasi taman tersebut. Selain itu terdapatjuga di dalam tamanya itu perpustakaan atau taman baca. Di dalam taman pun disediakan rest area dan juga warung atau kafe bagi yang ingin bersantai.

Komentar